Wartaindonesia.idWartaindonesia.idWartaindonesia.id
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Hukum
  • Indeks Berita
Search
© 2023 WARTAIndonesia.id. Berita & Informasi Indonesia. All Rights Reserved.
Reading: Wanita Dayak Ini Bubarkan Praktik Judi di Balik Ritual Adat di Kalteng
Sign In
Notification Show More
Wartaindonesia.idWartaindonesia.id
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Hukum
  • Indeks Berita
Search
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Hukum
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2023 WARTAINDONESIA.id | Berita & Informasi Indonesia | All Rights Reserved.
Wartaindonesia.id > Wanita Dayak Ini Bubarkan Praktik Judi di Balik Ritual Adat di Kalteng
Hukum

Wanita Dayak Ini Bubarkan Praktik Judi di Balik Ritual Adat di Kalteng

Wartaindonesia
Wartaindonesia
Sabtu, 12 Oktober 2024
Share
SHARE

Jakarta – Kompol Reny Arafah, mantan Kapolsek Teweh Tengah, Barito Utara, Kalimantan Tengah, berhasil membongkar praktik judi yang menyusup ke dalam ritual adat Wara pada Agustus 2022.

Sosoknya yang asli Suku Dayak Bakumpai dengan tegas melawan intervensi dari para bandar judi yang memanfaatkan adat tersebut untuk meraup keuntungan. Ia juga menolak gratifikasi yang ditawarkan untuk membiarkan praktik ilegal itu berlangsung.

Reny, yang kini menjalani studi S2 di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, merasa prihatin melihat bagaimana adat istiadatnya disusupi permainan judi seperti dadu gurak dan sabung ayam. Menurut Reny, permainan ini tidak mencerminkan nilai-nilai asli dari adat Wara yang seharusnya murni tanpa unsur perjudian.

“Sebenarnya saya tidak membubarkan acara adat Wara yang benar-benar dilaksanakan. Saya menghargai adat saya. Yang saya bubarkan ini praktik judi yang menyusup di lokasi sekitar acara adat,” ujar Reny, Jumat (4/10/2024).

Reny menjelaskan bahwa adat Wara merupakan ritual penghantaran roh ke alam surga yang berlangsung di sekitar Gunung Lumut, dekat desa kelahirannya, Lampeong.

Meskipun dalam adat Wara ada kegiatan adu ayam, ia menegaskan bahwa adu ayam dalam ritual ini tidak melibatkan taruhan uang. Namun, para bandar judi dari luar daerah, seperti dari Banjarmasin, menyusupkan permainan sabung ayam dengan nilai taruhan.

“Orang-orang tidak bertanggung jawab memanfaatkan adu ayam di adat Wara menjadi sabung ayam dengan ada nilai uangnya,” kata Reny.

Reny memaparkan bahwa modus operandi para bandar adalah menawarkan pendanaan kepada keluarga yang sedang mengadakan upacara Wara. Sebagai imbalan, mereka membuka lapak judi di sekitar lokasi ritual.

“Bandarnya menawarkan kerbau atau dana untuk acara adat, tapi dengan syarat mereka bisa membuka lapak judi. Satu lapak bisa meraup hingga Rp 100 juta per hari,” tambahnya.

Dalam tugasnya sebagai Kapolsek, Reny tidak segan menolak tawaran gratifikasi yang diberikan oleh para bandar judi. Ia menjelaskan bahwa para bandar merasa aman karena menggunakan adat sebagai tameng untuk melindungi praktik ilegal mereka.

“Saya sering ditawari uang supaya tidak mengganggu lapak judi mereka, tapi saya selalu menolak. Saya ingin adat saya tetap murni tanpa dicemari oleh judi,” ujar Reny tegas.

Setelah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk tokoh adat dan aparat setempat, Reny akhirnya melakukan penggerebekan pada 4 Agustus 2022, saat usia kandungannya baru tiga bulan. Penggerebekan ini berhasil menghentikan aktivitas judi yang meresahkan masyarakat.

“Saya tidak bergerak sendiri. Saya rangkul kepala adat, tokoh masyarakat, hingga aparat TNI sebelum melakukan penindakan. Dengan persiapan matang, kami berhasil menindak para bandar,” jelas Reny.

Setelah penggerebekan tersebut, Reny bersyukur tidak ada lagi bandar judi yang berani membuka lapak selama ritual adat Wara.

Ia juga menerima laporan positif dari masyarakat yang merasa terbantu dengan hilangnya permainan judi di sekitar upacara adat.

“Banyak istri yang mengeluhkan suami mereka yang kecanduan judi, bahkan terjadi kekerasan dalam rumah tangga. Setelah penggerebekan, keluhan-keluhan seperti itu berkurang,” ungkap Reny.

Meskipun mendapat perlawanan dari oknum-oknum yang merasa dirugikan, termasuk ancaman hukum dari pengacara yang menuduhnya merusak adat, Reny tetap teguh pada pendiriannya.

“Saya tidak takut. Mereka berkilah itu bukan judi, tapi saya tahu adat saya. Saya tahu mana yang benar dan mana yang salah,” tegas Reny.

Kini, Reny diusulkan oleh Polres Barito Utara untuk mendapatkan penghargaan dalam ajang Hoegeng Corner 2024 atas dedikasinya dalam menjaga adat Wara dari praktik perjudian yang merusak.

TAGGED:HukumIndonesiaKepolisian Negara Republik IndonesiaNasionalNusantaraPolri
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article 7 Satuan Polri Akan Dianugerahi Tanda Kehormatan Nugraha Sakanti, Ini Kiprahnya
Next Article Polsek Cikarang Utara Gelar Deklarasi Anti-Bullying dan Sosialisasi Tertib Lalu Lintas di SMK Kesehatan Sentra Medika
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Warta Terbaru

Soal Perjalanan Istri, Maman Klarifikasi Langsung ke KPK, KPK Watch: Patut Diapresiasi
Kamis, 10 Juli 2025
Peringatan HKG ke-53 PKK Nasional, Tini Indrayanthi Benyamin: Perempuan Tangsel Siap Berinovasi dan Bergerak Bersama
Kamis, 10 Juli 2025
Dukung Ketahanan Pangan, Pilar Bersama Polda Metro Jaya dan Polres Tangsel Tanam Benih Jagung di Tangsel
Kamis, 10 Juli 2025
Sekda Tangsel Bambang Noertjahjo Harap Deden Apriandhi Hartawan Jadi Jembatan Utama Komunikasi Kabupaten Kota
Rabu, 9 Juli 2025
Respon Banjir Pondok Maharta, Wali Kota Benyamin Bakal Tambah 10 Pompa Hingga Pintu Air
Rabu, 9 Juli 2025
DPD Forum Kewirausahaan Pemuda Tangsel Periode 2025-2028 Resmi Dilantik
Rabu, 9 Juli 2025
Dinsos Tangsel Salurkan Bantuan Logistik untuk Warga Terdampak Banjir
Selasa, 8 Juli 2025
Warga Puri Pamulang Terdampak Longsor Turap, Pemkot Tangsel Salurkan Bantuan Logistik
Selasa, 8 Juli 2025
Turunkan Tim Ngider Sehat, Dinkes Tangsel Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Warga Terdampak Banjir
Selasa, 8 Juli 2025
Wali Kota Benyamin Temui Warga Terdampak Banjir di Pondok Maharta
Selasa, 8 Juli 2025

You Might also Like

Nasional

Buka ACWO Forum dan Expo 2023, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Tekankan Kerjasama di Berbagai Bidang Harus Diperkuat

Warta
Warta
Selasa, 24 Oktober 2023
News

Angkutan Lebaran 2025 Whoosh Berjalan Lancar, 341.100 Orang Tinggalkan Kemacetan dan Pilih Kecepatan Whoosh

Warta
Warta
Senin, 14 April 2025
Hukum

Personel Terbaik Polri Masuk Kabinet Merah Putih

Warta
Warta
Selasa, 22 Oktober 2024
Nasional

Hadiri LPDP Fest, Presiden Optimistis Indonesia Bisa Jadi Negara Maju

Wartaindonesia
Wartaindonesia
Kamis, 3 Agustus 2023
News

KAI Terus Berupaya Gerak Cepat Pulihkan Jalur Terdampak Banjir Sungai Tuntang

Warta
Warta
Senin, 3 Februari 2025
Nasional

Wakil Presiden Ma’ruf Amin Ma’ruf Amin: ASEAN+3 Harus Terus Menjadi Jangkar Perdamaian dan Stabilitas Kawasan

Warta
Warta
Kamis, 10 Oktober 2024
Hukum

Satgas Ops Damai Cartenz-2025 Gelar Patroli Dialogis di Oksibil untuk Pererat Hubungan dengan Warga

Warta
Warta
Rabu, 26 Februari 2025
News

Daihatsu Terios, SUV Tangguh dengan Keandalan Yang Teruji

Warta
Warta
Rabu, 14 Agustus 2024
Hukum

Tinjau Command Center KM 29, Dirgakkum Korlantas Polri Pantau Pengamanan Lalu Lintas Jalur Wisata Natal

Wartaindonesia
Wartaindonesia
Jumat, 27 Desember 2024
Show More
Wartaindonesia.idWartaindonesia.id
Follow US
© 2023 WARTAINDONESIA.id | Berita & Informasi Indonesia | All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kode Etik
  • Contact
Go to mobile version
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?